Sumber : dunialari.com
Kinesiology tape pertama kali muncul di hadapan dunia pada Olimpiade 2008 di Beijing saat Kerri Walsh, pemain voli Amerika Serikat, mengenakan plester ini di bahunya.
Sampai saat itu, hanya sedikit yang tahu bahwa plester kinesiology telah tercipta sejak 30 tahun lalu oleh seorang chiropractor (ahli neuromuskuler) bernama Dr. Kenzo Kase.
Kinesiology tape dikembangkan sebagai alternatif terhadap plester non-fleksibel yang selama ini digunakan dalam proses penyembuhan dan pemulihan cidera. Aspek elastisitas dari plester kinesiology membuat atlet tetap dapat berlatih tanpa terhalang tanpa harus menghentikan pemakaian plester.
Manfaat kinesiology tape awalnya disambut dengan skeptisisme, namun saat Dr. Ted Forcum, anggota senior tim medis Olimpiade, menjelaskan berbagai cidera dan penyakit yang dapat dibantu oleh plester ini, semua orang menjadi tertarik untuk mencoba.
Ia memberikan ilustrasi mengenai pendekatan fungsional dengan mencontohkan seorang perenang dengan cidera bahu.
Tubuh perenang akan berusaha untuk mengkompensasi cidera tersebut dan dapat menyebabkan pertumbuhan tidak seimbang antara otot yang bersangkutan.
Kinesiology tape bisa menjaga keseimbangan dengan mendukung jangkauan gerakan maksimal di bagian tubuh yang cidera. Hal ini bekerja dengan cara menyediakan sokongan dinamis, pembuangan limfatik untuk mengurangi bengkak, mempercepat penyembuhan, dan mengurangi rasa sakit. Hal yang sama berlaku untuk cidera pergelangan kaki.
Pendekatan stabilitas mengincar hasil yang sama dengan penggunaan plester kaku, tapi tanpa membatas aktifitas dan gerakan. Dr. Ted berkata dalam skenario ini, tujuannya adalah untuk mempertahankan posisi dan gerakan sendi serta otot di lokasi mereka yang seharusnya untuk menghindari cidera makin memburuk sambil tetap membiarkan atlet tetap aktif.
Sejak Kerri Walsh tanpa sengaja mempopulerkan penggunaan plester ini, makin banyak atlet memberikan testimoni akan manfaatnya.
Dr. Ted berkata ia menggunakan kinesiology tape pada anggota Coors Light Cycling Team di awal tahun 1990-an dan lagi pada pesepeda di Olimpiade Beijing.
Untuk menekankan manfaat plester penyembuh ini, Dr. Ted menambahkan contoh lagi bahwa salah satu kliennya berhasil menyelesaikan ajang Ironman Coeur d’Alene walaupun sedang mengalami cidera pinggul.
Untuk kita yang tertarik mencoba kinesiology tape, disarankan untuk berkonsultasi dengan para ahli yang terlatih mengenai cara penggunaan yang seharusnya. Kita tentu tidak ingin memperparah cidera karena menggunakannya secara salah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar